BONSAI ARA

Posted by bysikka4u on Selasa, 28 April 2009 |


Pohon ara atau yang dalam Bahasa Indonesia pada umumnya saya tidak tahu sebutannya, apalagi dalam bahasa biologi atau latin. Tapi di Maumere, jenis pohon ini disebut Pohon Ara atau arat.

Ciri pohon ini mirip dengan Beringin, namun ara memiliki daun lembut, tipis dan pada tepi daunnya seperti gigi gergaji. Serta memiliki buah yang besarnya seperti kelereng kalo sudah masak berwarna merah dan menebarkan aroma yang sangat harum. Didalam buah ara biasanya terdapat ratusan biji yang ukurannya sanga kecil dan halus.

Bonsai Ara ini saya gali dari tepi tebing tanah di daerah Kecamatan Nita, 15 KM arah barat dari Kota Maumere. Awalnya saya tidak berminat untuk mengambilnya, namun karena bentuk batang dan gaya tumbuhnya yang unik membuat saya tertarik.

Awalnya saya tanam dalam baskom yang sudah pecah, selang tiga minggu tumbuh tunas baru dari batang yang saya pangkas abis. Ketika daunnya dan tunasnya makin rimbun, saya pindahkan tanaman ini ke pot bulat tipis. Dan ternyata terlihat sangat indah dan gagah, seperti pohon arah yang tumbuh kokoh dialam bebas.

Dialam bebas, ara bias hidup hingga puluhan bahkan ratusan tahun. Dengan tinggi yang bisa mencapai puluhan meter menjulang perkasa kea rah langit.

Jenis pohon ini biasanya hidup ditepi kali, jurang dan daerah yang nampak kering dan ektrim. Seperti diatas bebatuan maupun tebing batu yang terjal. Pohon ara atau arat ini juga mampu bertahan hidup didaerah yang bahkan tidak mengandung air sekalipun. Dan akan sangat subur bila berada ditempat yang teduh, pengap dan sejuk. ***